MANADO, LensaSulut.com — Peringatan Milad ke-113 Muhammadiyah akan dirayakan secara semarak oleh warga, simpatisan, dan pengurus Muhammadiyah di seluruh tingkatan se-Sulawesi Utara (Sulut). Puncak kegiatan dijadwalkan berlangsung pada Minggu, 30 November 2025, yang akan terpusat di Kota Manado.
Kesiapan pelaksanaan Milad ini tergambar dari rapat perdana panitia yang dipimpin Ketua Panitia M. Sofyan bersama Sekretaris Yamin Mokohama, serta dihadiri Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Sulut Masrur Mustamat, pada Senin (3/11/2025). Panitia pun langsung bergerak cepat menyiapkan seluruh rangkaian kegiatan.
Agenda awal panitia dimulai dengan melakukan koordinasi bersama Pemerintah Provinsi Sulut. Rombongan panitia diterima Wakil Gubernur Sulut Dr. Victor Mailangkay di ruang kerjanya, lantai 3 Kantor Gubernur Sulut, Rabu (5/11/2025).
Dalam pertemuan tersebut, Wagub Victor menyatakan Pemprov Sulut siap mendukung dan membantu pelaksanaan resepsi Milad Muhammadiyah.
“Kami akan memberikan dukungan dan bantuan pada kegiatan perayaan peringatan Milad Muhammadiyah tahun ini,” ujar Victor.
Ketua Panitia Milad, M. Sofyan yang juga Kadis Perikanan dan Pertanian Kota Manado, menjelaskan pihaknya telah menyiapkan sejumlah agenda utama.
“Untuk jalan sehat, masih kami matangkan lokasi start dan finish. Sedangkan resepsi direncanakan di Graha Gubernuran atau Aula Mapalus Kantor Gubernur Sulut,” ungkap Sofyan didampingi Sekretaris Panitia, Yamin Mokohama (Kepala KUA Kecamatan Tikala).
Panitia juga memohon dukungan Pemprov Sulut dalam penyelenggaraan acara saat audensi. Adapun audiensi dengan Wagub turut dihadiri Ketua PWM Sulut Masrur Mustamat, Sekretaris PWM Ramly Makatungkang, Ketua PDM Manado Dr. Radjab Jamali, Sekretaris PDM Manado Taufik, serta sejumlah panitia lainnya.
Dalam kesempatan itu, Ketua PWM Sulut Masrur Mustamat memaparkan kiprah panjang Muhammadiyah di bidang pendidikan, sosial, dan ekonomi kepada Wagub Victor.
“Muhammadiyah merupakan ormas Islam yang inklusif dan terbuka, dengan kontribusi besar bagi bangsa. Banyak tokoh Muhammadiyah yang pernah menjadi Menteri Pendidikan seperti Malik Fajar, Bambang Sudibyo, Abdul Muti, dan Muhajir Effendy,” ujar Masrur.
Masrur juga menuturkan, di Sulut terdapat jaringan pendidikan Muhammadiyah yang lengkap mulai dari tingkat dasar hingga perguruan tinggi di Manado dan Kotamobagu.
Pemaparan tersebut disambut hangat oleh Wagub Victor Mailangkay. Ia mengaku kagum dengan kiprah Muhammadiyah, terutama dalam menjaga kualitas pendidikan dan keharmonisan sosial di Sulut.
“Soal pendidikan, Muhammadiyah memang terbaik. Kami sangat mengapresiasi kontribusinya,” tutur Victor yang juga Ketua DPW Partai NasDem Sulut.
Victor juga menambahkan, Muhammadiyah telah berperan penting menjaga kerukunan masyarakat Sulut.
“Terima kasih Muhammadiyah, karena telah membantu menjaga Sulut tetap aman dan nyaman. Sehingga, Sulut yang sulit disulut,” ucapnya disambut tawa ringan peserta audiensi.
Puncak Milad ke-113 Muhammadiyah di Sulut rencananya akan dihadiri Pimpinan Pusat Muhammadiyah.
Rencananya, jalan sehat akan dimulai pukul 06.00 WITA dengan titik start dan finish di kawasan Pohon Kasih, Megamas Manado, melintasi rute Boulevard–Jembatan Kuning–ITC Center, dan kembali ke Pohon Kasih. Untuk resepsi Milad akan digelar pada pukul 13.00 WITA di Aula Mapalus atau Graha Gubernuran, dihadiri Forkopimda Sulut dan tamu undangan lainnya.
Selain dua agenda utama itu, akan digelar pula:
Lomba Cerdas Cermat AIK (Al-Islam dan Kemuhammadiyahan), Diklat Juru Sembelih Hewan Halal, serta Pembagian sembako oleh LAZISMU bagi masyarakat yang membutuhkan.
Panitia menargetkan 3.000 peserta jalan sehat, terdiri dari 70% warga Muhammadiyah, Amal Usaha Muhammadiyah (AUM) dan 30% pengurus, simpatisan, serta ormas lain.
(jefry)














