MANADO, lensasulut.com– Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Manado mulai bersiaga menjelang bergulirnya musim hujan. Mereka mengimbau masyarakat agar waspada dan mengantisipasi berbagai kemungkinan bila terjadi cuaca ekstrem.
Kepala BPBD Manado Maxmiliian Tatahede menyebut, ada empat ancaman bencana yang mesti diwaspadai. Umumnya berupa banjir, tanah longsor, puting beliung, dan abrasi.
“Kita harus mewaspadai semua titik daerah rawan dan semuanya rentan. Semua harus waspada dan tidak ada yang disepelekan,” kata Tatahede ketika diwawancarai, Rabu (6/2/2019).
Sebagian besar daerah di Manado bakal mengalami perubahan peningkatan cuaca yang cukup ekstrem pada awal November ini. Kondisi tersebut diperkirakan akan berlangsung hingga awal tahun depan.
Selain empat potensi bencana di atas, BPBD Manado juga mewaspadai kemungkinan gempa. Gempa yang pernah melanda Kota Palu, Sigi dan Donggala Sulawesi Tengah (Sulteng), kemudian Mamasa, Sulawesi Barat (Sulbar), bisa merambat ke Sulut khususnya Manado karena patahan yang terbentang disejumlah Kabupaten dan Kota.
“Semua kekuatan harus diajak. Kita di sini tujuannya membantu orang susah. Karena penanggulangan bencana adalah panggilan kemanusiaan,” tambahnya. (Rahmat Surat/*)
