KOTABUNAN, LensaSulut.com – Perebutan suara di wilayah Kotabunan Raya jelang Pemilihan Bupati Bolaang Mongondow Timur (Boltim) kian menarik. Aksi saling klaim kemenangan para bakal calon, jadi pemicu. Merespon hal ini, Tokoh Masyarakat Kotabunan, Samsudin Dama ikut angkat suara.
Samsudin Dama yang juga Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Boltim menegaskan jika sampai saat ini wilayah Kotabunan Raya masih menjadi basis Partai Amanat Nasional (PAN).
“Saya perlu tegaskan, khusus untuk wilayah Kotabunan Raya, Amalia Landjar masih di atas angin,” tukas Sadam sapaan akrab politisi yang dikenal vokal itu saat ditemui di kediamannya, Rabu (01/07/2020).
Menurutnya, salah satu indikator kemenangan Amalia Landjar di Kotabunan Raya bisa diukur pada Pemilihan Legislatif (Pileg) 2019 lalu, yang berhasil menempatkan partai berlambang matahari itu sebagai pemenang.
“Jangan lupa, Pileg lalu, Kotabunan Raya dimenangkan oleh PAN yang mengantarkan saya dan Ketua DPRD Boltim Fuad Landjar sebagai wakil rakyat,” jelasnya.
“Untuk itu jika ingin mengukur elektabilitas seseorang di Kotabunan bisa ditanyakan ke saya atau pak Fuad. Bukan justru mendengar opini dari orang lain,” sambungnya.
Ia juga menegaskan, sebagai kader partai, dirinya akan all out memenangkan
“Amalia Landjar adalah kader terbaik partai. Figur muda yang memiliki potensial. Untuk itu sebagai kader, maka saya juga akan berjuang maksimal agar Boltim bisa memiliki pemimpin terbaik,” ungkap Ketua Fraksi PAN DPRD Boltim itu.
Sebagai informasi, wilayah Kotabunan Raya selalu menjadi hal seksi setiap menjelang Pemilihan Umum (Pemilu). Jumlah desa yang cukup terbilang banyak di wilayah pesisir ini, jadi alasan.
(Dath Ligawa)
