BOLTIM lensasulut.com – Dua pelajar terpilih mewakili Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim) untuk mengikuti seleksi Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra) tingkat Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) di Manado. Putra putri terbaik ini, telah melewati tahap seleksi tingkat Kabupaten Boltim.
Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Boltim Saprudin Mokoagow S.Pd, saat ditemui di ruang kerjanya mengatakan, Ada dua pelajar yang akan di kirim ke provinsi.
Menurut mantan Camat Tutuyan ini, putra putri Boltim yang diutus ke tingkat provinsi tersebut, juga akan mengikuti seleksi ke tingkat pusat namun jika tidak lolos ke pusat, mereka akan bertahan di provinsi.
“Harapan saya mereka dapat diutus ke pusat. Kalaupun mereka tidak lolos kepusat, mereka sudah di provinsi tidak lagi kembali ke Boltim,” ungkap pria yang sering disapa Ama’ Pudi ini.
Kepala Seksi Pemberdayaan Pemuda, Kabupaten Boltim Kurniawan Mokodompit menambahkan, tahapan seleksi Paskibraka di tingkat provinsi akan dilaksanakan pada tanggal 27 Maret 2019 selama tiga hari.
“Yang kami kirim keterwakilan laki-laki dari SMA 1 Modayag dan Perempuan dari SMA 1 Kotabunan. Tanggal 27 Maret mulai seleksi tinggkat provinsi dan pusat selama tiga hari yaitu dari tanggal 27 sampai dengan 29 Maret bertempat di Grand Puri Manado,” tutur Kurniawan.
“Setelah diseleksi selama tiga hari, kemudian selama satu minggu menunggu hasil apakah lolos ke pusat atau bertahan di provinsi. Kalaupun mereka (peserta paskibraka-red) tidak lolos ke pusat tetap bertahan di provinsi,” tuntasnya.
Diketahui dua pelajar yang diutus ke tingkat provinsi atas nama Rifky asal SMA N 1 Modayag dengan tinggi badan 173 cm sementara Putri bernama Fidia Pahude dari SMA Negeri 1 Kotabunan dengan tinggi badan 163 cm. (rey)
