BOLTIM, LensaSulut.com – Pandemi Coronavirus Disease 2019 (Covid-19) telah menggemparkan dunia. Rasa khawatir pun mencuat ke permukaan. Bupati Sehan Landjar berpendapat, melawan virus corona bukan hanya mempertahankan kesehatan tetapi mempertahankan kedaulatan bangsa.
“Saya berharap agar seluruh anak bangsa menyadari bahwa melawan Covid-19 bukan sekedar menghindar dari sakit flu, tapi mempertahankan kedaulatan bangsa. Agar kita cepat luput dari masalah corona, dari ekonomi kita yang sedang porak-poranda ini. Itu pendapat saya sebagai anak bangsa,” Kata Landjar, Minggu, (19/4).
Sebagai anak bangsa harus menyadari bahwa kita sedang perang besar untuk mempertahankan kedaulatan. Tidak hanya kesehatan tapi ini adalah kadaulatan bangsa.
Bupati Landjar mengaku khawatir saat pemerintah pusat nanti sudah turunkan surat ke daerah. Sudah menyatakan ketidaksanggupan untuk membiayai dan mengurangi porsi sebagaimana yang telah disepakati dari awal. Ini tanda awas. Ini lampu kuning.
“Ini bukan persoalan tidak mendapat duit, bukan. Kalau daerah-daerah terpojok, pemerintah tidak sanggup lagi bagaimana memberi makan, memberikan jaminan, kelayakan memberikan jaminan, karena diporak-porandakan oleh virus corona disebabkan ada rasa remeh dari anak bangsa, itu bahaya. Kalau corona ini lebih panjang lagi, lebih parah lagi. Kalau dia lebih parah, maka akan terjadi gejolak sosial,” jelas Bupati.
Bupati Landjar juga mengaku sangat menyadari bahwa melawan corona adalah perang besar. Melawan musuh yang tidak terlihat. Dan musuh ini bukan hanya urusan kesehatan tapi musuh ini akan merusak tatanan ekonomi dan bisa menimbulkan satu gejolak sosial yang besar dari ratusan juta masyarakat.
“Itu yang harus dipahami oleh anak bangsa. Saya tidak tahu pendapat orang lain hanya sekedar mempertahankan nyawa atau mempertahankan negara. Kalau menurut saya, kita harus lakukan untuk tetap bagaimana memutus mata rantai virus corona untuk mempertahankan kedaulatan bangsa ini,” tandasnya.
Bupati pun berharap, semua anak bangsa tidak terkecuali harus sadar bahwa corona ini bukan hanya menghindar dari flu corona.
“Sekali lagi, ini masalah kedaulatan. Kita mempertahankan merah putih kita, kita mempertahankan Indonesia Raya kita, kita mempertahankan tanah tercinta kita sebab kalau sampai ini berlama-lama, saya tidak yakin pemerintah pusat dapat menjamin pembiayaan kepada daerah-daerah dan itu berbahaya,” warning Eyang, sapaan akrab Bupati Sehan Landjar.
(Dath Ligawa)