Beranda Bolmong Timur Tradisi Aqiqah Kelahiran Anak Ke-empat Digelar Keluarga Apande Hidayat

Tradisi Aqiqah Kelahiran Anak Ke-empat Digelar Keluarga Apande Hidayat

704
0
BERBAGI

Oleh: Mikdat Ligawa

Dengan wujud rasa syukur kepada Allah S.W.T. Maka setiap umat Islam melakukan aqiqah atau tradisi prosesi gunting rambut. Menurut istilah aqiqah adalah dimana seminggu selesainya proses persalinan kelahiran seorang anak, dengan syarat menyembelih hewan ternak.

Seperti yang dilakukan Keluarga Ismail Apande, di Desa Kotabunan Kecamatan Kotabunan Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim). Sabtu 29/8/2020.

Keluarga Ismail Apande-Hidayat, mereka menggelar perayaan Aqiqah atau gunting rambut untuk anak keempatnya, dan proses pelaksanaannya dilakukan oleh Pegawai Syari Masjid Al-Ikhlas Kotabunan.

Walaupun masih dalam situasi pandemi Covid-19 tapi perayaan masih terlaksana, dengan mengikuti protokol kesehatan yang dianjurkan pemerintah, seperti bagi undangan harus memakai masker.

“Bagi undangan yang hadir harus memakai masker,” ucap Apande, saat berbincang-bincang di kediamannya.

Apande juga menjelaskan, kalau ini adalah perayaan aqiqah yang keempat kali untuk anaknya.

Ia mempunyai empat anak. Anak pertama, Fadila Apande. Kedua, Nabila Apande. Ketiga, Fabiansya Apande. Keempat, Aska Apande.

Pelaksanaan Aqiqah dilaksanakan dalam kanopi depan rumah dengan menggunakan panggung. Kalau pelaksanaan aqiqah di dalam rumah, terlalu sesak, banyak barang menumpuk.

“Perayaan Aqiqah untuk anak keempat saya ini, saya buat dengan memakai kanopi, dengan menggunakan panggung. Kalau proses aqiqah di buat dalam rumah, terlalu sesak. banyak barang yang menumpuk,” ujar Is panggilan akrab Ismail Apande. (*)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here