KOTABUNAN, lensasulut.com – Semua ikan dalam salah satu kolam ternak di Panang mati mendadak. Penyebabnya bukan sianida. Melainkan kondisi air kolam itu sendiri. Demikian Rinardi Tooy selaku pemilik atau peternak ikan yang mati tersebut, Rabu (4/7).
“Ikan mati karena airnya sudah kotor dan sangat berbau. Saya rasa itu yang menjadi penyebabnya,” ujar Tooy kepada lensasulut.com.
Tooy yang juga warga Dusun 5 Panang Desa Kotabunan Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim) mengaku, jumlah kerugiannya jutaan rupiah. Namun demikian, dirinya tidak berniat menuntut ke pihak mana pun.
“Saya hanya berharap, kiranya bisa mendapatkan bibit ikan kembali untuk dipelihara,” pintanya. (rey)