Beranda Manado Kebakaran Hebat Landa MTS dan MA Al-Muhajirin Bailang, Lima Ruangan Hangus

Kebakaran Hebat Landa MTS dan MA Al-Muhajirin Bailang, Lima Ruangan Hangus

312
0
BERBAGI

MANADO, LensaSulut.com – Kebakaran hebat melanda gedung Madrasah Tsanawiyah (MTS) dan Madrasah Aliyah (MA) Al-Muhajirin Bailang, Kecamatan Bunaken, Kota Manado, pada Kamis 13 Februari 2025 pagi. Api mulai berkobar sekitar pukul 09.00 WITA, menyebabkan kepanikan di kalangan siswa dan guru yang tengah menjalani kegiatan belajar mengajar.

Merespons kejadian ini, pihak sekolah bersama Kepala Seksi Pendidikan Islam (Kasi Pendis) Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Manado, Hi. Usran Mantaouw yang langsung mendatangi lokasi saat awal kejadian terjadi, segera bergerak cepat melaporkan insiden tersebut kepada tim Pemadam Kebakaran (Damkar) Pemerintah Kota Manado serta aparat keamanan dari kepolisian dan TNI.

Setelah upaya pemadaman selama dua jam, api akhirnya berhasil dikendalikan sekitar pukul 11.00 WITA. “Berkat kerja keras tim Damkar, aparat keamanan, dan masyarakat sekitar, api berhasil dipadamkan sehingga tidak menghanguskan seluruh bangunan,” ujar Usran Mantaouw di lokasi kejadian.

Uchan sapaan akrab Kasi Pendis, menjelaskan bahwa kebakaran ini menyebabkan lima ruangan di gedung sekolah madrasah Al-Muhajirin ludes terbakar, yakni:

  1. Ruang Laboratorium IPA – beserta 20 unit komputer
  2. Ruang Lab Bahasa – dengan 20 unit komputer
  3. Ruang Asrama
  4. Ruang Perpustakaan
  5. Ruang Baca

Ia juga menambahkan bahwa total estimasi kerugian akibat kebakaran ini mencapai Rp1,7 miliar.

Meskipun insiden ini menghanguskan sejumlah fasilitas penting, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Para siswa sementara dievakuasi ke ruang bawah gedung MTS dan MA yang difungsikan sebagai asrama darurat serta ruang belajar sementara di lantai satu.

Hingga saat ini, penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan oleh pihak Kepolisian Resort Kota Manado. “Kejadian ini terjadi begitu tiba-tiba, dan kami masih menunggu hasil investigasi resmi dari kepolisian,” ujar Kepala MTS, Nurain Gusman, S.Pd.

Insiden ini juga langsung dilaporkan Kasi Pendis kepada Kepala Kantor Kemenag Kota Manado, Hj. Rogaya Udin, yang saat kejadian tengah berada di Surabaya. Ia langsung menginstruksikan Kasi Pendis agar laporan lengkap segera dibuat dan diteruskan ke Bidang Pendis Kanwil Kemenag Provinsi Sulawesi Utara.

Pihak sekolah dan yayasan kini tengah berupaya mencari solusi untuk memastikan kelangsungan proses belajar mengajar bagi para siswa terdampak.
(jea)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here