Beranda Bolmong Timur Dinas Perikanan Boltim Segera Salurkan Bantuan Mesin Tempel dan Ketinting

Dinas Perikanan Boltim Segera Salurkan Bantuan Mesin Tempel dan Ketinting

245
0
BERBAGI

TUTUYAN, LensaSulut.com – Dinas Perikanan Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim), akan segera menyalurkan bantuan mesin tempel dan ketinting untuk  kelompok nelayan.

Hal tersebut dikatakan Kadis Perikanan Boltim, Nasaruddin Paputungan saat dikonfirmasi media ini, selasa 8/11/2022.

“Kami akan menyalurkan bantuan Mesin tempel dan ketinting, dan sedang diproses kegiatannya, mungkin sekitar akhir tahun ini,” ucap Paputungan.

“Untuk mesin ketinting ada 36 unit untuk 36 kelompok. Dan mesin tempel ada 5 unit untuk 5 kelompok. Kalau di bawah 3GT ada 4 unit untuk 4 kelompok,” sambung Paputunagan.

Paputungan juga menjelaskan, untuk pembagian mesin tempel dan ketinting, harus sesuai dengan proposal yang masuk.

“Untuk pembagiannya sesuai dengan proposal yang masuk verifikasi, validasi secara teknis dan nanti akan diserahkan kepada yang berhak. Untuk mendapatkan mesin tempel dan katinting, persyaratan utamanya harus ada perahu. Karena kalau dikasih mesin tempel dan ketinting kalau tidak ada perahu pasti akan dijual,” terang Kadis

Kadis menegaskan, kalau saat ini mereka sudah tegas dengan bantuan yang diberikan kepada kelompok nelayan. Jika ada yang kedapatan menjual bantuan tersebut, akan dilaporkan kepada pihak berwajib

“Kalau sekarang tidak ada yang berani menjual. Kalau dijual pasti akan kami tarik. Seperti bantuan yang tahun lalu, mereka coba menjual di Desa lain, tapi kemudian kami tarik. Dan mereka tidak bisa berbuat apa-apa, karena sekarang ada Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD). Disitu sewaktu- waktu jika kelompok tidak optimal memanfaatkan atau dipindah tangankan atau terindikasi mau dijual, kami bisa lapor aparat penegak hukum. Sudah harus tegas, kami tidak bisa seperti lalu-lalu cuma satu tahun masih ada, tahun kedua dijual dan itu banyak. Sekarang kami tidak main- main,”tegasnya.

“Makannya kami memberikan bantuan secara profesional. Misalnya desa ini harus dapat satu, desa sana harus dapat satu. Bukan begitu, kami punya pertimbangan,” tandas Paputungan
(Dath)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here